Hidup kita ada batasnya. Usia boleh putus (mati), tapi pahala kebaikan harus jalan terus.


Bagaimana caranya :
1. Bangunlah fasilitas umum yang akan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat umum meski kita sudah tiada. Maka milikilah banyak harta untuk bisa membangunnya.
2. Belajarlah sebanyak mungkin, lalu ajarkan seluar-luasnya. Maka didiklah murid yang baik sebanyak mungkin. Beruntunglah yang jadi guru/ustadz, tinggal membenahi niat agar jangan sampai mengajar hanya karena 'gaji'.
3. Milikilah anak-anak shalih yang akan senatiasa mendoakan kita sepanjang hidup mereka. Jangan sampai anak yang kita miliki melupakan kita dalam do'anya setelah kita lama meninggalkan dunia. Maka segeralah miliki keturunan. Carilah calon pendamping yang shalih sebagai prioritas utama.
عن أبي هريرة رضى الله عنه أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال : إذا مات ابن آدم انقطع عمله إلا من ثلاث: صدقة جارية أو علم ينتفع يه أو ولد صالح يدعو له
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah bersabda:
"Jika anak Adam meninggal, maka amalnya terputus kecuali dari tiga perkara: sedekah jariyah (wakaf), ilmu yang bermanfaat, dan anak shalih yang berdoa kepadanya.'' (H.R. Imam Muslim).
Insyaa Allah Penuh Berkah.
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment