Neraka adalah tempat yang
Allah subhanahu wa ta’ala siapkan, yang di dalamnya terdapat berbagai
siksa bagi manusia yang tidak mau hidup sempurna dalam naungan Islam.
Tempat ini akan menjadi arena pembalasan atas semua keingkaran manusia
atas ketentuan Allah.
Siapa saja mereka?
Pertama, Orang Kafir. Mereka akan merasakan siksa yang amat pedih sebagai akibat dari kesombongannya, tidak mau menerima petunjuk yang benar yaitu Islam. Mereka akan kekal di dalamnya.
“…Peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan bagi orang-orang kafir.“ (Q.S. Al Baqarah : 24)
“Dan orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itulah penghuni-penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya. Dan itulah seburuk-buruk tempat kembali. (Q.S. Ath-Thaghaabun : 10)
Kedua, Orang Islam (Muslim) yang banyak bermaksiat. Mereka mengenal Islam namun mendzalimi dirinya dengan kesalahan dan dosa.
“Sesungguhnya orang-orang yang berdosa berada dalam kesesatan (di dunia) dan dalam neraka.” (Q.S. Al Qamar : 47)
Muslim penghuni neraka ini adalah orang yang tidak mau berislam secara sempurna. Muslim yang malas untuk mempelajari Al Qur’an dan As-Sunnah, sehingga dalam kehidupan, mereka melakukan sesuatu berdasarkan rasa suka atau tidak suka. Mengaku Islam tetapi tidak sholat, tidak puasa, tidak mau berzakat, dll.
Ada juga muslim yang mengerjakan sholat, puasa, zakat dan berbagai macam kebaikan lainnya, tapi juga tidak ketinggalan melakukan berbagai macam kemaksiatan. Ketika ajal menjemput, dosanya belum sempat terampuni dan belum bisa terhapuskan oleh kebaikannya. Namun karena kebesaran Allah, mereka ditempatkan hanya sementara di neraka. Disiksa hanya sampai dosanya terhapus.
Semoga kita bukan termasuk kedua golongan tersebut. Insyaa Allah.
Siapa saja mereka?
Pertama, Orang Kafir. Mereka akan merasakan siksa yang amat pedih sebagai akibat dari kesombongannya, tidak mau menerima petunjuk yang benar yaitu Islam. Mereka akan kekal di dalamnya.
“…Peliharalah dirimu dari neraka yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang disediakan bagi orang-orang kafir.“ (Q.S. Al Baqarah : 24)
“Dan orang-orang yang kafir dan mendustakan ayat-ayat Kami, mereka itulah penghuni-penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya. Dan itulah seburuk-buruk tempat kembali. (Q.S. Ath-Thaghaabun : 10)
Kedua, Orang Islam (Muslim) yang banyak bermaksiat. Mereka mengenal Islam namun mendzalimi dirinya dengan kesalahan dan dosa.
“Sesungguhnya orang-orang yang berdosa berada dalam kesesatan (di dunia) dan dalam neraka.” (Q.S. Al Qamar : 47)
Muslim penghuni neraka ini adalah orang yang tidak mau berislam secara sempurna. Muslim yang malas untuk mempelajari Al Qur’an dan As-Sunnah, sehingga dalam kehidupan, mereka melakukan sesuatu berdasarkan rasa suka atau tidak suka. Mengaku Islam tetapi tidak sholat, tidak puasa, tidak mau berzakat, dll.
Ada juga muslim yang mengerjakan sholat, puasa, zakat dan berbagai macam kebaikan lainnya, tapi juga tidak ketinggalan melakukan berbagai macam kemaksiatan. Ketika ajal menjemput, dosanya belum sempat terampuni dan belum bisa terhapuskan oleh kebaikannya. Namun karena kebesaran Allah, mereka ditempatkan hanya sementara di neraka. Disiksa hanya sampai dosanya terhapus.
Semoga kita bukan termasuk kedua golongan tersebut. Insyaa Allah.
0 comments:
Post a Comment