Muslim Sejati, Suka Memberi (Berbagi) Yang Terbaik

Menginfaqkan (sedekah) barang, pakaian, dll yang sudah tidak terpakai lagi adalah baik.
Namun....
Jika ingin mendapatkan balasan terbaik, maka berikanlah juga apa-apa yang sangat kita sukai bukan hanya yang sudah tidak kita butuhkan lagi.
Jika betul-betul cinta kepada saudara yang tidak mampu, maka berikanlah juga barang-barang, pakaian, dll yang masih baru bukan hanya yang sudah tidak terpakai lagi.
Inilah Persaudaraan Muslim Sejati.
لَن تَنَالُواْ الْبِرَّ حَتَّى تُنفِقُواْ مِمَّا تُحِبُّونَ وَمَا تُنفِقُواْ مِن شَيْءٍ فَإِنَّ اللّهَ بِهِ عَلِيمٌ
"Kamu sekali-kali tidak sampai kepada kebajikan (yang sempurna), sebelum kamu menafkahkan sehahagian harta yang kamu cintai. Dan apa saja yang kamu nafkahkan maka sesungguhnya Allah mengetahuinya" (Q.S. Ali Imran : 92)
Mari membiasakan berbagi yang terbaik, Insyaa Allah tidak ada satu pun pemberian kita yang akan sia-sia.
وَمَا أَنفَقْتُم مِّن شَيْءٍ فَهُوَ يُخْلِفُهُ وَهُوَ خَيْرُ الرَّازِقِينَ
"Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rezeki yang sebaik-baiknya". (Q.S. Saba' : 39)
Insyaa Allah Penuh Berkah.
Jika di jalan kebaikan, kita sukanya memberi "sisa",
maka bagaimana Allah subhanahu wa ta'ala akan memberi balasan yang terbaik?
atau sukakah kita diberi "sisa"?
Share on Google Plus

About Unknown

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.
    Blogger Comment
    Facebook Comment

0 comments:

Post a Comment