Hari Kamis, selain memiliki kekhususan dan keutamaan tersendiri berupa puasa Senin-Kamis, pada hari ini amal-amal naik ke langit, pintu surga dibuka.
Sebagaimana sabda Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam,
تُعْرَضُ الأَعْمَالُ يَوْمَ الاِثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ فَأُحِبُّ أَنْ يُعْرَضَ عَمَلِى وَأَنَا صَائِمٌ
“Berbagai amalan dihadapkan (pada Allah) di hari Senin danKamis. Maka aku suka saat amalku dihadapkan, aku sedang berpuasa..” (HR At-Tirmidzi: 747, Shahihut Targhib: 1041)
Saat amal naik ke langit, tentu kita senang apabila berada dalam kondisi beribadah.
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam juga bersabda,
“Dibuka pintu-pintu surga pada hari Senin dan Kamis. Maka akan diampuni dosa-dosa setiap hamba yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun, kecuali seseorang yang antara dia dan saudaranya terdapat permusuhan.
Kemudian dikatakan,
أَنْظِرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا، أَنْظِرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا، أَنْظِرُوا هَذَيْنِ حَتَّى يَصْطَلِحَا.”
‘Tundalah (pengampunan) keduanya hingga keduanya berdamai…” (HR Muslim: 4/1987)
Wahai kaum muslimin…
Hilangkan dendam permusuhan dengan saudaramu. Sapalah dia, genggam erat tangannya.
Berharap hari ini dosa dan khilaf kita diampuni Allah Ta’ala.
0 comments:
Post a Comment