Allah subahanahu wa ta'ala akan mempertemukan anda dengan pasangan yang (Insyaa Allah) layak.
Ketika akad sudah terucap tanda ikatan suci telah terukir, maka siapapun itu, dia terimalah apa adanya.
Jika anda awalnya menerima dia sebagai pendamping hidup karena sudah didasari perasaan cinta, maka jagalah cinta itu agar selalu bersemi.
Jika anda menerimanya di awal tanpa kenal bahkan mungkin tanpa rasa cinta, maka mulailah belajar untuk mencintai dan membangun kasih sayang terhadapnya.
Menikah dengan orang yang anda cintai adalah pilihan, tetapi mencintai orang yang menikah dengan anda adalah kewajiban.
Ketika anda sudah menjalani hidup dengannya, maka anda akan mulai mengetahui apa-apa kekurangan dirinya. Baik itu yang anda bisa terima maupun yang tidak.
Ini adalah fitrah dari setiap manusia di mana setiap dari kita diciptakan dengan kelebihan dan kekurangan.
Saling menguatkankanlah dalam kelebihan itu, dan belajarlah untuk menerima kekurangan pasangan anda.
Jangan menyibukkan diri dengan saling mencela kekurangan.
Jika ada kekurangan besar pada pasangan anda, maka fokuslah memperbaiki diri pribadi dan pikirkan kekurangan besar apa yang ada pada diri anda sehingga mendapatkan pasangan seperti itu.
Ketika ada masalah dalam ikatan anda, bayangkanlah kembali bagaimana dulu anda berjuang untuk bisa menikah dengannya. Ingatlah masa-masa Indah anda bersamanya.
Jangan pernah memikirkan perceraian sebagai solusi agar pernikahan anda bertahan sampai akhir hayat.
Bangun rasa rindu dan impian untuk berkumpul bersama lagi di Syurga.
Mintalah kepada Allah subhanahu wata'ala untuk segera diberi buah hati, karena kehadiran seorang anak akan menjadi tali yang akan lebih menguatkan rumah tangga anda.
Bangun cinta anda dalam bingkai keimanan dan keshalihan.
Insyaa Allah Penuh Berkah.
Insyaa Allah Penuh Berkah.
“Wanita-wanita yang tidak baik untuk laki-laki yang tidak baik, dan laki-laki yang tidak baik adalah untuk wanita yang tidak baik pula. Wanita yang .baik untuk lelaki yang baik dan lelaki yang baik untuk wanita yang baik. (Q.S. An Nuur : 26)
0 comments:
Post a Comment